Andum Berkah Awali Relokasi Pedagang Pisang dengan Guyup Rukun Semanak

Photo Author
- Kamis, 17 April 2025 | 09:33 WIB
Direktur RS Jiwa Grasia dr. Akhmad Akhadi memotong tumpeng (Widyo Suprayogi)
Direktur RS Jiwa Grasia dr. Akhmad Akhadi memotong tumpeng (Widyo Suprayogi)

Pada akhirnya, dicapailah kesepakatan bahwa pedagang pisang bersedia merelokasikan dagangannya secara sukarela dan tanpa paksaan serta difasilitasi oleh Rumah Sakit Jiwa Grhasia DIY pada hari Kamis tanggal 17 April 2024.

Pelaksanaan relokasi pedagang pisang dimulai dengan prosesi Andum Berkah berupa doa bersama dan pemotongan tumpeng.

Dalam budaya jawa, masyarakat Kepanewon Pakem percaya nilai-nilai luhur budaya berupa pemotongan tumpeng merupakan nilai luhur untuk niat “tumindak ning dalan sing lempeng” sehingga budaya ini tetap diupayakan pelestariannya, dan tetap dilaksanakan pada setiap prosesi yang bertujuan memperoleh kebaikan, keselamatan dan keberkahan.

Relokasi pedagang pisang dilakukan dengan filosofi guyub, rukun, semanak di mana filosofi ini meskipun memiliki perbedaan pandangan dan kepentingan namun semangat persaudaraan dan guyub rukun tetap menjadi prioritas.

Akhirnya, semanak atau persaudaraan terus menerus dan saling menjaga kerukunan antar warga menjadi tujuan Bersama.

"Kami, Direksi dan seluruh Civitas Hospitalia RSJ Grhasia DIY mengucapkan terima kasih tak terhingga kepada seluruh pihak yang terlibat dan mendukung kondusifitas sosial kemasyarakatan di Kepanewon Pakem dan berjalannya proses relokasi pedagang pisang," tutur Akhadi. (*)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Kampus Berdampak, Memperkuat Kontribusi Kemanusiaan

Jumat, 19 Desember 2025 | 15:57 WIB

Sudarsono KH, Salah Satu Pendiri PSS Tutup Usia

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:15 WIB
X