Situs Peninggalan Keraton Surakarta Banyak yang 'Terlupakan'

Photo Author
- Kamis, 27 Juni 2019 | 14:10 WIB
GKR Koes Moertiyah atau Gusti Moeng. (doc)
GKR Koes Moertiyah atau Gusti Moeng. (doc)

SOLO, KRJOGJA.com - Lembaga Dewan Adat (LDA) Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat memprakarsai kegiatan  sosialisasi Undang-undang Nomor 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya.

Pasalnya Keraton Kasunanan Surakarta memiliki banyak aset peninggalan masa lampau yang tersebar di berbagai wilayah di Jawa Tengah dan sekitarnya.

Ketua Lembaga Dewan Adat (LDA) Keraton Kasunanan Surakarta GKR Koes Moertiyah atau Gusti Moeng telah menggelar kegiatan sosialisasi tersebut.

Tema yang diangkat “Pelestarian dan Pemanfaatan Cagar Budaya Tak Bergerak”.

Kegiatan itu sebagai salah satu upaya mensosialisasikan peninggalan keraton yang ada di wilayah Sukoharjo.

Salah satunya yang sudah mendapatkan biaya revitalisasi dari pemerintah pusat yakni Pesangrahan Langenharjo.

“Padahal banyak sekali peninggalan Kraton Kasunanan Surakarta, termasuk makam Balakan, juga waduk Mulur yang dibagian atasnya ada prasasti Gusti Kanjeng Ratu Paku Buwono IV sebagai tetenger. Meski pembangunannya di masa PB ke IX,” jelasnya, Rabu (26/6/2019).

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: danar

Tags

Rekomendasi

Terkini

KNPI Sragen Prihatin, Slogan Sragen The Land of Mendeman

Minggu, 21 Desember 2025 | 23:10 WIB

Giliran Polisi Kosek Miras, Ratusan Botol Disita

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:30 WIB
X