Perwakilan lima pilar sepakat lebih serius merespons kejadian. Apalagi, di masa operasi keselamatan candi 2019. Saat lima pilar bergerak menangani kecelakaan, korban dapat segera ditangani secara medis, kendaraan terlibat lakalantas terevakuasi oleh mobil derek, dan kronologis serta olah TKP lancar di area steril.Â
Â
"Jika lakalantas di area rawan bencana alam, kehadiran BPBD akan sangat tepat. Instansi itu memiliki peralatan komplit dan memadai," katanya.Â
Â
Di masa operasi keselamatan candi 2019, terjadi delapan kecelakaan lalu lintas berakibat fatal. Tiga orang meninggal dunia akibat kejadian tersebut. Tim terpadu juga membuat grub whatsapp untuk memudahkan komunikasi antaranggota. Apabila terjadi lakalantas, masing-masing instansi akan melaksanakan tugasnya membantu korban.Â
Â
"DKK melalui PSC (public safety centre) meluncur ke lokasi dengan ambulans. Sedangkan Jasa Raharja siap mengurus santunan," katanya.Â
Ia berharap, sinergitas lima pilar mampu mengurangi tingkat fatalitas kecelakaan lalu lintas. (Lim)