SRAGEN, KRJOGJA.com - Anggota DPRD Sragen geram melihat kondisi Pasar Sumberlawang yang sudah mengalami kerusakan di beberapa titik. Pasar yang baru selesai dibangun beberapa bulan lalu ini dinilai dibangun asal-asalan dan hanya mengejar target waktu pekerjaan.
Anggota Komisi III DPRD Sragen, Muh Haris Effendi, Kamis (23/8) mengatakan, kualitas pekerjaan Pasar Sumberlawang memang sangat jelek. Rekanan pelaksana proyek dinilai hanya memburu waktu untuk menyelesaikan pekerjaan, sementara kualitas diabaikan.Â
BACA JUGA :
Baru Empat Bulan Direhab, Pasar Sumberlawang Sudah Rusak
Pasar Sumberlawang Semakin Tertata, Bupati Sragen Borong Sayur
"Pekerjaan itu kualitasnya minim sekali, 'elek banget'. Bahkan papan tulisan Pasar Sumberlawang sudah 'ambruk'," ujar Haris yang kebetulan tinggal tidak jauh dari Pasar Sumberlawang.
Haris mengungkapkan, beberapa kerusakan di pasar terbesar di wilayah Sragen Utara ini di antaranya atap bocor, lantai dasar dan parkir sudah mengelupas. Selain itu ada pilar bangunan yang lebarnya melengkung. Sehingga dibuat pilar baru yang tidak memenuhi unsur teknis. "Kami minta rekanan pelaksana proyek bertanggungjawab dengan kondisi ini. Apalagi ini masih masa pemeliharaan," jelasnya.
Harie meminta Pemkab Sragen, utamanya dinas terkait berani mendesak rekanan agar memperbaiki kerusakan secepat mungkin. "Kalau perlu rekanan harus dipanggil agar bertanggungjawab memperbaiki kerusakan. Ini masih masa pemeliharaan," tandasnya.
