Cidera, Tim SAR Evakuasi Peziarah Ritual Malam 1 Sura di Gunung Lawu

KARANGANYAR, KRJOGJA.com - Personel SAR Karanganyar, PMI, Anak Gunung Lawu (AGL) serta sukarelawan kebencanaan lainnya menjemput seorang pendaki malam 1 suro di jalur pendakian Gunung Lawu, Kamis (21/09/2017) malam. Peziarah kejawen asal Kabupaten Blora itu cidera kaki sehingga tak mampu turun secara mandiri. 

"Korban berusia 50 tahun lebih. Yang kami ketahui, dia bersama dua lainnya berasal dari Blora. Naik lewat Cemoro Kandang pada Rabu (20/09/2017) dalam keperluan ritual. Dua diantaranya sudah turun tadi dan meminta bantuan di posko bawah,” kata Koordinator PAM 1 Suro dari SAR Karanganyar, Djamaluddin. 

Baca Juga :

Terjatuh Dan Pingsan, Tim SAR Evakuasi Pendaki Merapi

Batas Pendakian Sering Dilanggar, Ini Komentar Kepala BTNGM

Berdasarkan laporan saksi, kta Djamaluddin korban berada di pos bayangan pendakian Lawu yang terletak antara pos dua dan pos tiga. Tim Search and Rescue Unit (SRU) mulai bergerak menjemput korban pada pukul 17.00 WIB. Tim juga membawa tandu untuk mengangkut peziarah itu yang sulit berjalan dan kecapaian menuju posko Cemoro Kandang. 

Djamaluddin menjelaskan sejumlah personel sukarelawan yang berada di pos 1, 2 maupun 3 jalur pendakian siap membantu misi itu secara maraton.  "Pada malam 1 sura, sukarelawan memang sengaja diperbantukan, mengingat banyaknya peziarah naik ke gunung,” katanya. 

Informasi lain menyebutkan, tim sukarelawan juga menjemput seorang pendaki ritual Gunung Lawu turun ke pos Candi Cetho. Korban berusia lanjut itu mengalami kelelahan. (Lim)