Pendaki Lawu Kini Lebih Tertib

Photo Author
- Jumat, 18 Agustus 2017 | 11:30 WIB

KARANGANYAR,KRJOGJA.com - Sikap para pendaki Lawu diapresiasi pada upacara bendera peringatan hari kemerdekaan di puncak gunung tersebut. Kewajiban membawa turun sampah dan bijak dalam membuat perapian cukup berhasil ditaati.

Ketua Komunitas Anak Gunung Lawu (AGL), Rusdiyanto mengatakan jumlah pendaki Lawu pada puncak peringatan HUT ke-72 kemerdekaan RI mencapai ribuan orang yang naik dari Posko pendakian Cemoro Kandang dan Cemoro Sewu.

“Pada tanggal 16 Agustus kemarin sebanyak 1.600 orang naik dari Cemoro Sewu. Sedangkan di Cemoro Kandang sekitar 500-an. Itu dua posko resmi. Masih banyak jalur yang tidak dipantau seperti rute dari kampung lereng Lawu,” kata Rusdiyanto kepada KRJOGJA.com, Jumat (18/8/2017).

Ia mengatakan rombongan pendaki itu berasal dari berbagai komunitas maupun mandiri. Pada umumnya, mereka langsung turun gunung usai mengikuti upacara bendera di puncak gunung. Namun ia menyaksikan masih terdapat beberapa yang bergerak turun pada Kamis (17/8/2017) malam.

“Terus dipantau pergerakannya. Biasanya, mereka mendaftar di posko tanggal 16 Agustus dan turun pada tanggal 17 Agustus siang atau sore. Meski, ada saja yang baru turun setelahnya,” katanya.

Secara umum sikap para pendaki membaik dari tahun ke tahun. Sambil menyisir jalur turun, AGL mendapati spot-spot berkemah relatif bersih dari sampah. Hal itu yang ditekankan komunitas ini pada upacara bendera detik-detik proklamasi di puncak Gunung Lawu sisi selatan, tepatnya di hamparan Telogo Kuning.

“Kami membagikan kantung sampah ke tiap peserta upacara. Saat turun, AGL mengecek. Ternyata sampah-sampah di tiap pos sudah diambil. Itu di jalur via Cemoro Kandang,” katanya.

Meski demikian, belum banyak pendaki pemula mengetahui pos-pos rekomendasi pembuantan api unggun. Sebagian sekadar menyalakannya di rute antarpos, kemungkinan karena kelelahan dan tak sanggup menjangkau pos pendakian. Hal itu juga disampaikannya saat upacara bendera di puncak.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: danar

Tags

Rekomendasi

Terkini

KNPI Sragen Prihatin, Slogan Sragen The Land of Mendeman

Minggu, 21 Desember 2025 | 23:10 WIB

Giliran Polisi Kosek Miras, Ratusan Botol Disita

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:30 WIB
X