KRjogja.com, SUKOHARJO - Sebanyak 60 warga kurang mampu mendapat bantuan dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Sukoharjo dengan total keseluruhan senilai Rp 148.982.500. Penyaluran bantuan dipimpin Bupati Sukoharjo Etik Suryani di Lobi Kantor Bupati, Jumat (15/9).
Bupati Sukoharjo Etik Suryani mengatakan, bantuan diberikan total kepada 60 warga kurang mampu berasal dari berbagai wilayah. Bantuan diberikan oleh Baznas Sukoharjo melalui program Sukoharjo Cerdas, Sukoharjo Makmur dan Sukoharjo Peduli. Bantuan diberikan secara langsung kepada warga kurang mampu penerima bantuan.
Sebanyak 60 warga tersebut rinciannya, tujuh warga kurang mampu mendapat bantuan melalui program Sukoharjo Cerdas. Bantuan diberikan untuk membiayai anak mengenyam pendidikan. Bantuan diberikan dengan nilai bervariasi mulai Rp 2 juta sampai Rp 3 juta per warga. Bantuan lainnya diberikan melalui program Sukoharjo Makmur kepada 36 warga kurang mampu. Bantuan tersebut diberikan untuk membuka usaha seperti bantuan gerobak HIK, gerobak bubur ayam, gerobak gorengan dan lainnya. Bantuan diberikan dengan nilai bervariasi mulai Rp 1 juta sampai Rp 3 juta.
Bantuan dari Baznas Sukoharjo juga disalurkan melalui program Sukoharjo Peduli kepada 17 warga kurang mampu. Bantuan diberikan seperti untuk kebutuhan biaya hidup, pemasangan listrik, pengobatan dan lainnya. Nilai bantuan yang diberikan mulai Rp 1 juta sampai Rp 5 juta.
"Total bantuan yang disalurkan dari Baznas Sukoharjo kepada warga kali ini total sebesar Rp 148.982.500," ujarnya.
Baca Juga: Siap-siap! Pemkab Sukoharjo Buka Formasi PPPK 2023, Cek Selengkapnya
Pemkab Sukoharjo mengapresiasi program yang dijalankan Baznas Sukoharjo. Sebab berbagai bantuan yang disalurkan sangat bermanfaat dan ditunggu warga. Disisi lain, bantuan juga dapat meringankan beban warga.
Bantuan diberikan melalui Baznas Sukoharjo setelah sebelumnya ada pengajuan dari warga kurang mampu. Sebelum bantuan disalurkan, petugas terlebih dahulu melakukan verifikasi dan validasi kelayakan warga. Termasuk mengecek ke alamat pemohon bantuan.
Penyaluran bantuan biaya hidup diharapkan dapat membantu dan meringankan beban warga kurang mampu. Bupati berpesan agar bantuan yang diberikan Baznas Sukoharjo bisa digunakan warga penerima semaksimal mungkin.
Etik Suryani menjelaskan, berbagai bantuan yang diberikan Baznas Sukoharjo memiliki banyak manfaat. Seperti bantuan biaya hidup akan menambah keberlangsungan hidup warga kurang mampu untuk membeli bahan pokok pangan. Selain itu bantuan lainnya berupa gerobak hik.
"Khusus untuk bantuan gerobak hik dapat menciptakan lapangan kerja dan menjadi sumber penghidupan warga. Sebab dari sana warga bisa dapat uang dari berjualan," lanjutnya.
Keberlangsungan hidup warga mendapatkan pekerjaan juga mampu menekan angka pengangguran dan kemiskinan. Warga kurang mampu dapat terangkat derajatnya dengan memiliki sumber pendapatan sendiri dari berdagang. Termasuk juga mampu meningkatkan kualitas dagangannya.
"Bantuan gerobak hik ini bisa menggerakkan sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Sukoharjo. Warga selain dapat pekerjaan juga pendapatan. Termasuk menciptakan peluang kerja baru ditengah sulitnya dapat pekerjaan," lanjutnya.