Gelar Pengajian Amal di Masjid Al Hijrah, Puspo Wardoyo Beri Pesan Ini untuk Generasi Muda

Photo Author
- Minggu, 8 Juni 2025 | 10:41 WIB
 H Puspo Wardoyo (baju putih) mengajak generasi muda berani merantau agar meningkat status ekonominya.
H Puspo Wardoyo (baju putih) mengajak generasi muda berani merantau agar meningkat status ekonominya.

KRjogja.com - SOLO - Pengusaha kuliner kondang H Puspo Wardoyo menggelar pengajian Idul Adha di Masjid Al Hijrah, yang didirikan di bekas rumah orang tuanya, Sabtu (7/6/2025) malam. Rumah tersebut terletak di RT 03 RW 02 Jalan Srikaya, Karangasem, Laweyan, Solo.

Ribuan orang peserta pengajian diprioritaskan kalangan lanjut usia (lansia) mendapat siraman rohani berupa ceramah agama yang menguatkan iman juga dijamu dengan hidangan lezat yang telah disiapkan. Kegiatan makan bersama ini menciptakan suasana kebersamaan dan kekeluargaan yang erat.

Tidak hanya itu, sebagai bentuk kepedulian dan wujud nyata dari kesalehan sosial yang diajarkannya, Puspo Wardoyo juga memberikan uang saku senilai Rp 50 ribu per orang kepada seluruh warga yang hadir. Tindakan ini bukan hanya sekadar memberikan bantuan materi, tetapi juga menunjukkan betapa pentingnya berbagi kebahagiaan dengan sesama, terutama di momen yang penuh berkah seperti Idul Adha.

Baca Juga: Digelar Operasi Malam, 57 Kendaraan Berknalpot Brong Diamankan

"Matur nuwun (terima kasih-Red) amalannya pak Puspo. Di saat ekonomi suram ini. Bisa untuk membeli kebutuhan dapur," ujar Yati janda warga Gajahan, Colomadu, Karanganyar yang antri sejak pukul 17.00 WIB agar bisa mengikuti pengajian Idul Adha di Masjid Al Hijrah Karangasem, Solo yang dimulai setelah salat Isyak.

Perayaan Idul Adha di Karangasem, Solo selalu digelar di Masjid Al Hijrah, yang didirikan Puspo Wardoyo, 30 September 2017 lalu.

Puspo Wardoyo menegaskan untuk mengubah menjadi masyarakat yang religius, memang tidak mudah seperti membalik telapak tangan. Menurutnya berbagai cara seperti mendatangkan ustadz atau guru ngaji untuk berceramah di masjid Al Hijrah juga mengajarkan mengaji Al Quran dan Al Hadist.

“Juga memberikan stimulan berupa modal kerja atau insentif ekonomi lainnya. Pasalnya banyak masalah sosial dan keagamaan yang berawal dari ketimpangan ekonomi. Jadi ekonomi warga harus dibenahi terlebih dahulu agar mereka bisa tenang dan khusuq dalam beribadah,” papar Puspo.

Baca Juga: BPJPH Gelar Pengawasan Terpadu Penyembelihan Hewan Kurban

Masjid ini bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga monumen perjalanan hijrah Puspo Wardoyo dari kehidupan yang dahulu dipenuhi dengan berbagai hal negatif menuju kehidupan yang lebih bertakwa. Puspo juga mengajak warga mengubah perilaku negatif dengan menyelenggarakan berbagai kegiatan sosial untuk masyarakat setempat.

Puspo Wardoyo yang memiliki ratusan outlet Wong Solo Grup, Makan Ku di dalam dan luar negeri juga membagikan kunci suksesnya kepada generasi muda Karangasem tempat kampung kelahirannya.

"Anak muda Karangasem ayo berani hijrah. Memiliki mental petarung merantau ke negeri orang. Dan berdagang, karena kunci untuk menjadi kaya itu dengan cara jual beli berwiraswasta," ujar Puspo.

Baca Juga: SD Muhammadiyah Suronatan Kembali Raih Peringkat Atas ASPD se DIY

Terkait layanan katering haji juga diberikan pada fase puncak haji di Arafah – Muzdalifah – Mina (Armina), oleh PT Halalan Thayyiban Indonesia (MakanKu) milik Puspo Wardoyo. Berbagai menu nusantara disajikan dalam katering haji yang disajikan kepada jemaah haji di Makkah dan Madinah.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Danar W

Tags

Rekomendasi

Terkini

KNPI Sragen Prihatin, Slogan Sragen The Land of Mendeman

Minggu, 21 Desember 2025 | 23:10 WIB

Giliran Polisi Kosek Miras, Ratusan Botol Disita

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:30 WIB
X