Gegerkan Tetangga, Warga Pandaan Meninggal Terjatuh ke Sumur

Photo Author
- Minggu, 23 November 2025 | 09:49 WIB
Evakuasi korban laka air. (Foto: Abdul Alim)
Evakuasi korban laka air. (Foto: Abdul Alim)

KRjogja.com - KARANGANYAR - Seorang pemuda bernama Ali Yusup Permadi (22), warga Dusun Pandaan RT 02/16, Desa Blorong, Kecamatan Jumantono, dilaporkan meninggal dunia setelah terjatuh ke dalam sumur belakang rumahnya, Sabtu (22/11/2025) sekitar pukul 16.45 WIB.

Peristiwa berawal saat korban baru pulang dari warung dan diminta ibunya untuk mengambil tempat nasi di dapur. Tidak lama kemudian, sang ibu, Sugiyarti (47), mendengar suara dari arah sumur dan merasa ada yang tidak beres. Ia segera mengecek ke lokasi dan mendapati sandal korban mengambang di permukaan air.

“Saya langsung panik dan meminta tolong warga sekitar begitu melihat sandal mengambang,” ujar Sugiyarti.

Baca Juga: Kata Ansyari Lubis, PSS Lewati Laga Dramatis di Sidoarjo dan Ambil Satu Poin

Warga kemudian berupaya memberikan pertolongan sambil menunggu tim gabungan datang. Tim BPBD Karanganyar, relawan, perangkat desa, TNI–Polri, dan petugas damkar tiba di lokasi dan segera melakukan upaya penyelamatan. Korban berhasil dievakuasi sekitar pukul 18.20 WIB, namun dalam kondisi sudah meninggal dunia.

Kepala Pelaksana Harian BPBD Karanganyar, Hendro Prayitno menyampaikan bahwa proses penanganan dilakukan sesuai prosedur keselamatan.

“Tim langsung berkoordinasi dengan perangkat desa dan aparat di lokasi untuk memastikan proses evakuasi berjalan aman dan cepat,” ungkapnya.

Baca Juga: Sarasehan Fapet UGM Rumuskan Transformasi Menuju Sektor Unggas Nasional yang Lebih Tangguh

Setelah berhasil diangkat dari sumur, petugas Inafis melakukan pemeriksaan luar terhadap jenazah sebelum kemudian diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.

BPBD mengingatkan masyarakat agar lebih waspada terhadap kondisi sumur atau area yang berpotensi menimbulkan bahaya di lingkungan rumah.

“Musibah ini menjadi pengingat bersama pentingnya keselamatan di rumah tangga. Kami turut berduka atas kejadian ini,” tambahnya.

Baca Juga: Tindak Korupsi Menyebar di Semua Lini, Mahasiswa Diminta Berperan dalam Pemberantasan

Selain BPBD Karanganyar, unsur yang terlibat dalam penanganan meliputi Damkar Karanganyar, TNI-Polri, perangkat Desa Blorong, relawan gabungan, dan masyarakat setempat. (Lim)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Danar W

Tags

Rekomendasi

Terkini

Giliran Polisi Kosek Miras, Ratusan Botol Disita

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:30 WIB
X