Buah Duku Multifungsi Hadapi Beragam Penyakit

Photo Author
- Jumat, 24 Mei 2019 | 16:45 WIB
Ilustrasi'. Foto: Dok
Ilustrasi'. Foto: Dok

Buah duku mempunyai cita rasa khas dan diyakini kaya kandungan gizi. Sebagian tanaman duku yang tumbuh di Sumatera hidup liar seperti di kawasan hutan, pinggir hutan maupun perbukitan. Sehingga berkembang secara organik, sebab tanpa perlu diberi pupuk serta obat-obatan kimia. Buah organik antara lain lebih awet daya simpannya dan rasa manisnya pun lebih alami.

“Terutama kandungan vitamin C pada buah duku dapat ikut membantu meningkatkan daya tahan tubuh dari serangan berbagai gangguan kesehatan,” tegas Marlin, penjual duku di Yogyakarta seperti dikutip dari Harianmerapi.com.

Tak kalah penting bisa membantu mengendalikan kolesterol dalam darah atau membantu mengubah kolesterol menjadi asam empedu. Adapun kandungan vitamin E pada duku bisa berperan dalam menjaga kesehatan kulit. Ada lagi kandungan protein pada duku, antara lain bisa membantu mencegah kerontokan dan menutrisi rambut. Bahkan rutin mengkonsumsi duku cukup baik untuk kekuatan gigi, lantaran buah duku mengandung fosfor. Adapun serat pada buah duku bermanfaat untuk memperlancar sistem pencernaan, mencegah kanker kolon dan membersihkan tubuh dari radikal bebas penyebab kanker.

Setelah melewati beberapa tahapan proses, biji duku jika bisa diolah menjadi bahan alami membantu melawan gangguan cacingan, diare dan demam. Selain itu, jika bagian kulit buah duku dikeringkan dan dibakar dapat digunakan sebagai pengganti obat nyamuk. Artinya mampu mencegah serangan nyamuk-nyamuk nakal penyebab gangguan kesehatan yang disebarkan satwa nyamuk. Lalu benalu yang ada di pohon duku dipercaya mampu membantu mencegah maupun melawan sel-sel kanker.(Yan)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Akademisi Desak Pemerintah Tegas Atur Kental Manis

Senin, 15 Desember 2025 | 20:38 WIB

Lego Jadi Terapi Relaksasi untuk Orang Dewasa

Rabu, 26 November 2025 | 15:35 WIB
X