Lula Sosialisasi Pencegahan Kanker Serviks

Photo Author
- Senin, 7 Agustus 2017 | 04:10 WIB

WANITA rentan terserang kanker serviks atau kanker yang muncul pada leher rahim kaum wanita. Kanker ini disebabkan virus Human Papilloma Virus (HPV). Artis terkenal Julia Perez (Jupe) termasuk yang terserang kanker serviks selama sekitar tiga tahun dan meninggal pada Juni 2017 lalu.

Hal tersebut diungkap dokter sekaligus artis dan presenter cantik, Lula Kamal saat menjadi pembicara seminar bertema Bidan Mengawal Kesehatan Keluarga Dengan Layanan Holistik dan Berkesinambungan di Kusuma Homestay kawasan Sewon Bantul, baru-baru ini Seminar diprakarsai Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Cabang Bantul serta dihadiri ratusan bidan asal kabupaten setempat.

Lebih lanjut, Lula yang pernah menjadi None Jakarta tahun 1990 mengajak segenap kaum wanita dapat mencegah atau menghindari kanker serviks sedini mungkin. Ia perlu banyak mensosialisasikan kepada kaum wanita, sebab termasuk menjadi penyebab angka kematian tinggi selain kanker payudara. Langkah pencegahan akan jauh lebih murah dibanding pengobatan. Pencegahan terhadap kanker ini dapat dilakukan dengan program skrinning serta pemberian vaksin HPV. Penting juga deteksi dini melalui pemeriksaan rutin pap smear dan inspeksi Visual asam asetat (IVA).

“Meski umur sudah 50 sampai 60 tahun, selama masih sering berhubungan badan sebaiknya tetap rutin pap smear dan IVA,” jelas Lula.

Lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti dan S2 di King's College di London ini menambahkan, penyebaran virus HPV antara lain  bisa melalui hubungan seksual yang terjadi kontak langsung antara kulit kelamin, membran mukosa atau pertukaran cairan tubuh. Sampai saat ini kanker serviks tak bisa diobati, namun bisa dicegah agar tak berkembang dan pencegahannya penting dilakukan sedini mungkin.

“Vaksin HPV penting dilakukan, tapi tak menjamin dapat melindungi dari serangan kanker serviks 100 persen. Saya menyarankan kaum wanita bisa cek pap smear dan IVA secara rutin,” tegasnya.

Ketua IBI Cabang Bantul, Nur Allailiyah mengungkapkan, seminar tersebut digelar dalam rangka HUT ke-66 IBI. Pembukaan dilakukan Bupati Bantul, Drs H Suharsono. Selain seminar kesehatan, pihaknya juga menggelar kegiatan lain dalam rangkaian HUT IBI tingkat Bantul seperti santunan untuk anak yatim, pelayanan KIA gratis di praktik mandiri dan bidan delima serta beberapa lomba misalnya mom idol 2017. (Yan)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: danar

Tags

Rekomendasi

Terkini

Akademisi Desak Pemerintah Tegas Atur Kental Manis

Senin, 15 Desember 2025 | 20:38 WIB

Lego Jadi Terapi Relaksasi untuk Orang Dewasa

Rabu, 26 November 2025 | 15:35 WIB
X