Anak Sering Main Gadget, Begini Akibatnya

Photo Author
- Kamis, 23 Februari 2017 | 16:22 WIB


SEMARANG (KRjogja.com)- Sejumlah mahasiswa dan dosen Program studi D3 Refraksi Optisi (RO) STIKES HAKLI Semarang melakukan pengabdian masyarakat pemeriksanaan mata siswa SD di SD Tunas Harum Bangsa Semarang, Kamis (23/02/2017).

Koordinator panitia Adi Cahyono AMd RO, ST dan Kaprodi D3 RO Stikes Hakli dr H Adhi Kuntoro MKes menyatakan lewat praktek kegiatan masyarakat, maka mahasiswa bisa meningkat kemampuan (kompetensi) mereka di bidang Refraksi Optik. Siswa SD menjadi perhatian utama pada pengabdian masyarakat, karena maraknya penggunaan gadget, komputer dan sejenisnya bisa mengancam kesehatan mata anak-anak kalau mereka kurang mendapat perhatian orang tua maupun guru.

“Dulu kelainan mata misal mata minus banyak karena faktor keturunan, tetapi sekarang yang dominan bukan faktor keturunan. Tetapi faktor lingkungan sangat banyaknya waktu anak main HP, main laptop, komputer, dan lain-lain. Penyakit mata sangat berpengaruh pada penurunan prestasi siswa. Terkadang orang tua siswa sibuk dan kurang memperhatikan kesehatan mata anak mereka” ujar Adi Cahyono.

Koordinator pemeriksaan mata SD Tunas Harum Bangsa yang juga guru SD setempat Lily Lianawati menyatakan SD Tunas Harum Bangsa secara rutin melakukan pemeriksanaan kesehatan mata maupun kesehatan gigi para siswanya.  (Sgi)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Akademisi Desak Pemerintah Tegas Atur Kental Manis

Senin, 15 Desember 2025 | 20:38 WIB

Lego Jadi Terapi Relaksasi untuk Orang Dewasa

Rabu, 26 November 2025 | 15:35 WIB
X