kesehatan-seksualitas

Waspada Berenang di Air Kotor, Ada Amoeba Langka yang Menyerang Otak

Minggu, 14 Januari 2018 | 05:46 WIB

JAKARTA (KRjogja.com) - Selama musim hujan, bukan barang baru lagi kalau beberapa daerah di Indonesia langganan banjir. Anak-anak yang bermain dan berenang mengarungi genangan banjir juga bukan lagi dianggap sebuah fenomena aneh di Tanah Air kita. Meski begitu, orangtua harus sebisa mungkin melarang anaknya untuk berenang di air kotor. Tak peduli seberapa tinggi genangannya, luapan air banjir bisa tercemar oleh berbagai organisme penyebab penyakit.

Dikutip dari studi oleh Dr. Supakorn Rojananin, M.D., kepala deputi Fakultas Kedokteran sekaligus rekanan profesor di Mahidol University, air genangan banjir di Jakarta Timur pada Januari 2005 lalu mengandung koloni bakteri E. coli dan virus enterik Hepatitis A dua kali lipat lebih tinggi daripada air sungai biasa. Nah, ada satu lagi organisme yang meski langka, namun tetap berbahaya dan bahkan mematikan. Namanya adalah amoeba Naegleria fowleri.

Mengenal amoeba Naegleria fowleri yang suka berenang di air kotor

Amoeba merupakan suatu organisme sel tunggal yang berukuran sangat kecil dan dapat menginfeksi manusia. Baru-baru ini spesies amoeba langka bernama Naegleria fowleri menginfeksi otak seorang remaja di Amerika Serikat setelah ia berenang di air keruh, sungai dekat rumahnya.

Naegleria fowleri merupakan amoeba yang berukuran sangat kecil, yaitu 8 hingga 15 mikrometer. Sebagai perbandingan, rambut manusia memliki lebar 40 hingga 50 mikrometer. Amoeba jenis ini sering ditemukan pada air tawar hangat, umumnya pada sungai dan danau — terutama yang kotor. Amoeba ini bahkan dapat ditemukan pada kolam renang yang kurang bersih.

Bagaimana amoeba Naegleria fowleri menginfeksi manusia?

Naegleria fowleri sebenarnya jarang menginfeksi manusia. Anda bisa dan mungkin saja pernah mengalami kontak dengan amoeba ini dan tidak jatuh sakit. Pasalnya jika tertelan, asam lambung Anda bisa langsung membunuhnya. Tetapi jika terjadi infeksi, biasanya akan berakibat fatal.

Infeksi bisa terjadi ketika amoeba ini masuk ke dalam tubuh lewat lubang hidung ketika Anda berenang di air keruh dan menghirupnya. Dari situ, amoeba menginfeksi otak melalui serabut saraf olfaktori yang ada di hidung Anda. Karena menginfeksi otak, Naegleria fowleri juga sering dikenal sebagai amoeba pemakan otak.

Halaman:

Tags

Terkini

Akademisi Desak Pemerintah Tegas Atur Kental Manis

Senin, 15 Desember 2025 | 20:38 WIB

Lego Jadi Terapi Relaksasi untuk Orang Dewasa

Rabu, 26 November 2025 | 15:35 WIB