Krjogja.com - Yogya - Olahraga pilates tengah menjadi tren saat ini. Pilates merupakan latihan kombinasi yang menggabungkan empat komponen latihan ketahanan, kekuatan, kelenturan, dan keseimbangan. Latihan ini terdiri dari gerakan peregangan berulang dan teknik pernapasan diafragma.
Sebenarnya, pilates bukan tren olahraga baru. Pilates sudah mulai dikembangkan sejak masa Perang Dunia I oleh warga Jerman bernama Joseph Pilates. Ia mengembangkan dua elemen kunci pilates yaitu kekuatan otot dan postur tubuh.
Selain itu pilates memiliki beberapa prinsip utama. Di antaranya konsentrasi, pernapasan, pemusatan gerakan, kontrol gerakan, presisi dalam melakukan gerakan, isolasi terhadap otot yang dilatih, dan rutinitas. Apabila seluruhnya dilakukan, maka manfaat pilates akan didapat secara maksimal. Selengkapnya, simak manfaat pilates berikut ini:
Baca Juga: Tak Tinggalkan Juliana, Begini Pengakuan Guide Gunung Rinjani Ali Mustofa
1. Memperbaiki Postur Tubuh
Pilates mampu memperbaiki bentuk tubuh. Selain itu, dapat mengatasi masalah-masalah yang berhubungan dengan kelainan tulang belakang. Hal ini karena pilates membantu mempertahankan tulang agar tetap stabil dan lentur.
2. Baik bagi Kesehatan Ibu Hamil
Pilates baik bagi kesehatan ibu hamil. Ibu hamil bahkan disarankan untuk melakukan senam pilates sejak trimester pertama. Pilates mampu memperkuat otot bagian perut dekat tulang punggung yang membantu proses melahirkan. Kebugaran tubuh juga lebih terjaga.
3. Mengurangi Stres dan Kecemasan
Gerakan peregangan dan relaksasi dalam pilates berfungsi mengurangi ketegangan pada otot-otot pembawa stres. Begitupula teknik pernapasan khusus yang memberikan rasa rileks. Latihan ini juga memperbaiki gejala psikologis pada perempuan menopause. Di antaranya menurunkan kecemasan dan depresi, memperbaiki kualitas tidur, dan mengurangi rasa kelelahan.
4. Memperkuat dan Melenturkan Otot
Pilates dapat memperkuat dan membentuk otot inti punggung, perut dan kaki. Hal ini dapat dilatih dengan menahan setiap gaya dengan lembut selama 10 sampai 60 detik. Hal ini mendukung terjadinya relaksasi. Dengan demikian, kelenturan dan fleksibilitas pada otot serta sendi meningkat.
5. Pemulihan Cedera
Pilates bisa menjadi terapi untuk membantu pemulihan cedera. Hal ini karena pilates bersifat rendah dampak.
6. Meningkatkan Kesadaran Tubuh
Gerakan pilates yang merupakan latihan fisik dan pernapasan membangun kesadaran tubuh. Maksudnya, keseimbangan dan koordinasi tubuh dapat meningkat. (*)
