Tiap anak bisa mengalami gejala yang berbeda. Gejala umum herpangina selain luka lepuh pada langit-langit mulut, juga disertai demam, sakit tenggorokan, sakit kepala, serta memunculkan nyeri leher. Selain itu, terkadang diikuti pula dengan kelenjar getah bening membengkak.
Akibatnya, penderitanya akan sulit menelan dan kehilangan selera makan disertai dengan penurunan berat badan.
Khusus pada bayi, produksi air liur akan terlihat berlebih dan disertai muntah.
Pengobatan herpangina tergantung pada gejala, usia, dan kesehatan penderitanya. Tingkat keparahan infeksi juga memengaruhi jenis pengobatan yang diberikan.
Tujuan pengobatan herpangina untuk meringankan gejala, terutama rasa nyeri yang mengganggu.
Herpangina disebabkan oleh infeksi virus, sehingga antibiotik tidak efektif untuk mengobati penyakit tersebut.
Obat pertolongan pertama pada anak yang mengalami herpangina adalah dengan memberikan ibuprofen dan acetaminophen.
Obat-obatan ini mampu meredakan ketidaknyamanan dan menurunkan demam pada anak. Namun ingat, jangan memberikan aspirin untuk mengobati gejala infeksi virus pada anak-anak dan remaja.
Obat tersebut sudah dikaitkan dengan sindrom reye, penyakit berbahaya yang mengakibatkan pembengkakan dan peradangan di hati dan otak.
Anak perlu minum banyak cairan selama pemulihan dari herpangina. Ibu bisa memberi si kecil minum air atau susu yang dingin. Makan es loli juga bisa membantu meredakan sakit tenggorokan anak.
Hindari memberikan minuman jeruk atau minuman yang panas, karena bisa memperburuk gejala. Bila anak sudah cukup besar dan bisa berkumur, mendorong anak untuk berkumur dengan menggunakan campuran air hangat dan garam membantu mengurangi rasa sakit dan sensitivitas di mulut dan tenggorokan.
Makanan yang pedas, asin, asam, dan digoreng bisa memperparah nyeri dan ketidaknyamanan di tenggorokan anak.
Berilah si kecil makanan lunak dan hambar sampai bisul dalam mulutnya sembuh. Makanan yang bisa ibu berikan, antara lain bubur, sayur-sayuran, pisang, dan susu.
Kebanyakan anak yang mengalami herpangina biasanya membaik dalam waktu sekitar satu minggu. Selama masa pemulihan anak, penting juga bagi seluruh anggota keluarga untuk mempraktikkan kebiasaan mencuci tangan yang benar untuk mencegah penyebaran virus.
Permukaan benda-benda yang umum dipegang, seperti gagang pintu, remote TV atau AC, dan pegangan pintu lemari es, harus dibersihkan sampai virus sudah benar-benar hilang. (*)