Krjogja.com, SLEMAN - Hoshizora Foundation resmi membuka event Children Art Festival pada Minggu (27/11/2023) di Desa Wisata Rumah Domes Teletubbies, Prambanan, Sleman.
Acara yang berlangsung pada 27 November – 3 Desember 2023 ini dibuka dengan pameran karya seni rupa istimewa berjudul “Voyage of Dreams: Past, Present, Future”.
Baca Juga: Tiket Final Piala Dunia U-17 Sold Out!
Ketua Panitia Children Art Festival, Lisa Andriani mengatakan, pameran karya seni rupa ini menceritakan tentang perjalanan tentang mimpi seorang anak yang digambarkan lewat Adik Bintang (sebutan untuk penerima beasiswa di Hoshizora Foundation yang berasal dari keluarga pra-sejahtera) dalam berjuang mengejar cita-citanya.
Menurut Lisa, fase pertama adalah Past, yaitu masa di mana mereka masih mengalami masa-masa sulit di tengah keterbatasan untuk meraih mimpinya. Fase kedua adalah Present, di mana kini mereka tidak sendirian, tapi berjuang bersama untuk mewujudkan mimpinya.
"Di fase ketiga atau Future, mereka telah berhasil menggapai masa depan yang cerah dan menjadi sosok yang selama ini mereka perjuangkan,” ungkap Lisa (27/11/2023).
Baca Juga: Perangkat Daerah Kabupaten Kulonprogo Jangan Alergi Dikritik
Selain memamerkan hasil karya Adik Bintang, pameran seni rupa “Voyage of Dreams: Past, Present, Future” ini juga berkolaborasi dengan siswa-siswa dari NJIS (North Jakarta Intercultural School) dan seorang perupa asal Yogyakarta, yaitu Miftah Rizaq.
“Dengan adanya kolaborasi pameran ini, kita bisa bersama-sama memaknai arti perjuangan dari berbagai sudut pandang. Setiap orang bebas mengekspresikan cara mereka dalam berjuang,” ujar Lisa.
Selain pameran karya seni, Children Art Festival juga dimeriahkan pertunjukan musik dan tari, serta pentas Teater Bintang.
Baca Juga: Dianiaya Kakak Perguruan Silat, Pelajar SMPN 5 Karanganyar Meregang Nyawa
“Kami merasa terhormat bisa menyelenggarakan Children Art Festival dengan berkolaborasi bersama Pekan Budaya Difabel. Melalui kolaborasi ini, harapannya akan muncul lebih banyak dukungan terhadap anak-anak yang berjuang untuk meraih mimpinya di tengah segala keterbatasan," katanya.
Itu mengapa Hoshizora mengangkat campaign Mimpi Tanpa Batas melalui festival ini, yaitu untuk mengajak lebih banyak orang baik mendukung mimpi anak-anak tersebut. Karena bermimpi adalah hak setiap anak, tanpa batas.
Hoshizora Foundation berharap kegiatan ini bisa memberikan pengalaman yang unik dan menarik bagi setiap pengunjung yang datang ke acara ini. Melalui kampanye “Mimpi Tanpa Batas”, Hoshizora Foundation juga mengajak masyarakat luas untuk ikut berpartisipasi melalui donasi.
