ARTJOG 2025, Ketika Seni Menjadi Laku dan Bukan Sekadar Pajangan

Photo Author
- Kamis, 26 Juni 2025 | 09:45 WIB
Secret of Eden, yang menghadirkan instalasi berbasis kayu mati karya Anusapati (Ary B Prass)
Secret of Eden, yang menghadirkan instalasi berbasis kayu mati karya Anusapati (Ary B Prass)

Salah satu sorotan baru tahun ini adalah program Spotlight, yang menampilkan Reza Rahadian dalam proyek seni instalasi kolaboratif untuk memperingati 20 tahun kariernya sebagai aktor.

Berangkat dari filosofi Yunani Eudaimonia—tentang pencapaian makna dan kebahagiaan sejati—Reza membawa pengunjung menyelami perjalanan eksistensial dalam bentuk visual dan spasial, membuktikan bahwa seni peran pun bisa menjadi “amalan” yang menyentuh ranah spiritual.

Tidak hanya visual, ARTJOG 2025 juga menggulirkan performa•ARTJOG, rangkaian pertunjukan mingguan yang didukung oleh Bakti Budaya Djarum Foundation. Tahun ini, Bottlesmoker dan Rumah Atsiri Indonesia ditunjuk sebagai seniman komisi untuk menerjemahkan tema Amalan dalam seni pertunjukan lintas rasa dan aroma.

Kolaborasi unik lainnya hadir dari komunitas Garasi Performance Institute, Liquid Architecture, serta kerja sama lintas budaya bersama IFI Yogyakarta yang menghadirkan pertunjukan musik elektronik eksperimental dari Ko Shin Moon dan Rouge, hingga grup musisi difabel asal Australia, Tralala Blip.

ARTJOG bukan sekadar tempat pameran. Ia adalah lanskap yang menumbuhkan—melalui Young Artist Award, Meet the Artist, Artcare Indonesia, dan keterlibatan aktif publik lewat program seperti Jogja Art Weeks dan Merchandise Project yang digarap bersama seniman dan brand lokal.

Dengan tiket seharga Rp 80.000 (dewasa) dan Rp 50.000 (anak), festival ini terbuka untuk siapa saja yang ingin mengalami seni—tidak hanya sebagai objek keindahan, tapi sebagai praktik hidup, sebagai “amalan” yang terus bergerak bersama masyarakat.

Karena di ARTJOG, seni tidak sekadar dipajang. Ia dirasakan. Dihidupi. Dijalani. (*)

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ary B Prass

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ratusan Anak Meriahkan Gelar Karya Koreografi Tari Anak

Minggu, 14 Desember 2025 | 13:00 WIB

'Penelanjangan Drupadi' Jadi Pembelajaran Lewat Tari

Minggu, 14 Desember 2025 | 08:40 WIB

Sembilan Negara Ikuti Jogjakarta Karawitan Festival

Jumat, 5 Desember 2025 | 08:27 WIB

Obah Bareng untuk Anak Sedunia

Minggu, 23 November 2025 | 12:18 WIB
X