Pengusaha Yogyakarta Raih Best of the Best Challenger

Photo Author
- Selasa, 19 November 2019 | 09:10 WIB

Saat ini, Sweet Sundae memiliki pabrik berkapasitas 10 ton per hari.  Sedangkan tempat distribusi berlokasi di Yogyakarta, Jakarta, Bali, dan  Semarang. Sweet Sundae membutuhkan tambahan modal usaha untuk mengembangkan bisnisnya seiring permintaan pasar, sekaligus 

membantu peternak susu mendapatkan harga yang baik serta  membantu pemerintah agar Indonesia bisa swasembada susu pada  2023.

 

Selain Sweet Sundae, para pemenang lainnya adalah Mega Siswindarto 

(Bronchips) yang memperoleh hibah modal usaha Rp 253 juta, Athalia 

Mutiara Laksmi (Hear Me) Rp 250 juta, I Gede Dangin (Astrobike) Rp 230 juta, Alfredo Dhilan (Apel Celup) Rp 197 juta, Ricky Chandra (SUNKRISPS) Rp 190 juta, dan Hadid Fathul Alam (OKE Garden) Rp 150 juta. Tujuh pemenang tersebut juga mendapat pendampingan bisnis selama 2 tahun.

 

Sementara itu, lima pemenang lainnya mendapatkan dana hibah masing-masing sebesar Rp 10 juta. Mereka adalah Anugrah Nurrewa (Banopolis), Galih Ruslan (kylafood.com), Anindita Pradana Suteja (Beehive Agriculture), Wendy Pratama (Lingkaran), dan Ksatriya Ananta (Cryptoscope).

 

Mentor Nasional DSC|X Muhammad Aga mengatakan, babak final yang mencakup 12 besar peserta ini sangat kompetitif dari proses awal sampai akhir. 

 

Andromeda Sindoro selaku pemilik dan pengelola Sweet  Sundae Ice Cream memiliki kepercayaan diri yang tinggi bahwa  bisnisnya sangat bagus dan berkesinambungan.

 

“Andro juga membangun ekosistem di F&B, sehingga dia mendapatkan 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

KNPI Sragen Prihatin, Slogan Sragen The Land of Mendeman

Minggu, 21 Desember 2025 | 23:10 WIB

Giliran Polisi Kosek Miras, Ratusan Botol Disita

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:30 WIB
X