Sedangkan di sisi lain, kata Wahid, Sudaryono yang merupakan anak emas Prabowo, tentu harapan ingin jadi gubernur.
"Daryono kelemahannya, belum punya pengalaman di birokrasi, kemampuan untuk mengkonsolidasikan bupati walikota itu, tidak sembarang orang," katanya.
Oleh karena itu, Wahid berharap, muncul duet Luthfi dan Sudaryono sebagai alternatif.
"Kalau semangatnya menghadirkan suasana baru di Jateng, perlu koalisi besar. Karena kalau tiga pasang yang maju, agak kecil kemungkinan untuk mengalahkan PDI Perjuangan," papar pengamat politik tersebut. (*)