solo

Pusat Rekrutmen 2024 Kebutuhan ASN dan PPPK di Sukoharjo Masih Tinggi

Minggu, 14 Januari 2024 | 16:45 WIB
Ilustrasi ASN (Pixabay)

Krjogja.com - SUKOHARJO - Kebutuhan tambahan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Pemkab Sukoharjo masih tinggi. Sebab sudah cukup lama tidak ada rekrutmen baru.

Di sisi lain, banyak pegawai berkurang karena pensiun, meninggal dunia dan sakit. Tambahan bisa dilakukan sesuai rencana pemerintah pusat membuka rekrutmen Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) tahun 2024.

Sekretaris Daerah (Sekda) Sukoharjo Widodo, Minggu (14/1/2024) mengatakan, kebutuhan tambahan pegawai baru khususnya ASN masih tinggi. Sebab sudah cukup lama tidak ada rekrutmen CASN baru dari pemerintah.

Baca Juga: Di Alun-alun Pati, Knalpot Brong Hasil Sitaan Polisi Disulap Jadi Tugu Ikan Bandeng

Pusat sejak beberapa tahun terakhir justru melakukan penambahan pegawai melalui penerimaan PPPK. Hal ini untuk mengakomodir pegawai dengan status honorer atau tenaga harian lepas (THL).

Faktor lainnya, tingginya tambahan ASN maupun PPPK di Pemkab Sukoharjo karena jumlah pegawai berkurang banyak disebabkan pensiun, meninggal dunia dan sakit. Khusus untuk rata-rata jumlah ASN pensiun di Pemkab Sukoharjo sekitar 400 orang setiap tahun.

"Bisa dikatakan tinggi memang iya, sebab kebutuhan tambahan ASN baru maupun PPPK di Pemkab Sukoharjo masih tinggi karena cukup lama tidak ada rekrutmen baru dari pusat. Selain itu banyak ASN pensiun dengan angka rata-rata sekitar 400 orang setiap tahun," ujarnya.

Baca Juga: Tapak Suci Darul Arqom Championship Sukses Digelar, Lahirkan Atlet Nasional

Pemkab Sukoharjo memetakan tiga formasi yang membutuhkan banyak tambahan pegawai baru dengan status ASN maupun PPPK. Ketiga formasi tersebut yakni, guru, tenaga kesehatan dan tenaga teknis.

Pegawai dengan status ASN di tiga formasi tersebut juga paling banyak menyumbang angka pensiun. Karena itu kekurangannya segera ditambah dari pusat.

"Guru, tenaga kesehatan dan teknis. Kebutuhannya seperti itu dan tiga formasi itu yang sering membuka lowongan tambahan pegawai baru paling banyak," lanjutnya.

Baca Juga: Pemadaman Listrik Wilayah Sleman dan Wates Bersiap, ini Jadwal Sepekan Mendatang

Pemkab Sukoharjo masih akan melakukan pemetaan dan pendataan ulang dengan melibatkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. Mereka seperti Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) dan Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK).

Pemkab Sukoharjo mencatat angka ASN yang ada sekarang pada kisaran 7.000 sampai 8.000 orang. Jumlah tersebut terus mengalami penurunan signifikan setiap tahun karena disebabkan banyaknya ASN pensiun.

Halaman:

Tags

Terkini

KNPI Sragen Prihatin, Slogan Sragen The Land of Mendeman

Minggu, 21 Desember 2025 | 23:10 WIB

Giliran Polisi Kosek Miras, Ratusan Botol Disita

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:30 WIB