angkringan

Yu Djum Launching Gudeg Kaleng Jogja

Jumat, 15 September 2023 | 13:12 WIB
Morza dan Remilla Shinta menunjukkan Gudeg Kaleng Jogja Yu Djum. (Saifullah Nur Ichwan)

Krjogja.com - SLEMAN – Gudeg Yu Djum melaunching gudeg kaleng Jogja, Jumat (15/9/2023). Kehadiran Gudeg Kaleng Jogja Yu Djum ini diharapkan dapat meramaikan dunia kuliner dan menjadi oleh-oleh khas dari Yogya.

Pemilik Gudeg Yu Djum Morza dan Remilla Shinta menjelaskan, gudeng kaleng Jogja ini merupakan hasil inovasi dari Gudeng Yu Djum. Dengan gudeng Kaleng Jogja Yu Djum yang dibanderol Rp 55 ribu ini akan tahan lebih lama jika dibandingkan dengan gudeng biasa. Gudeg kaleng ini dapat dibeli di beberapa cabang Gudeg Yu Djum.

Baca Juga: Memperbincangkan 'Anak Cerdas' di Seminar Nasional Gifted

“Selama ini masyarakat lebih banyak mengenal gudeg yang siap saja. Kali ini kami hadir dengan Gudeg Kaleng Jogja Yu Djum. Ini merupakan inovasi Gudeg Yu Djum yang merupakan salah satu gudeg legendaris di Yogya,” jelasnya.

Menurutnya, Gudeg Kaleng Jogja Yu Djum ini mengeluarkan dua varian yakni varian yang berisi gudeg, telur, ayam suwir dan krecek dan varian sambel goreng krecek. Satu kaleng dapat dimakan untuk dua sampai tiga orang.

“Kami mengeluarkan dua varian. Dan ini bisa dimakan dua sampai tiga orang setiap kalengnya,” ucap Morza.

Moersha Sudarsono dan Remilla Shinta menunjukkan Gudeg Kaleng Jogja Yu Djum. (Saifullah Nur Ichwan)

Dikatakan, Gudeg Kaleng Jogja Yu Djum ini lebih tahan lama hingga dua tahun. Selain itu juga menjadi lebih praktis untuk menjadi oleh-oleh bagi wisatawan maupun keluarga yang ada di luar daerah.

Baca Juga: Bupati Klaten Beri Bantuan pada Keluarga Harmadi

“Kalau gudeg yang siap saji itu tidak tahan lama. Tapi untuk Gudeg Kaleng Jogja Yu Djum bisa tahan sampai dua tahun. Jangan sangat cocok untuk oleh-oleh atau dibawa ke luar daerah,” ujarnya.

Shinta menambahkan, Gudeg Kaleng Jogja Yu Djum ini diharapkan dapat menambah geliatnya dunia kuliner di Yogya. Bahkan dapat menjadi obat kangen bagi masyarakat luar daerah yang pernah tinggal atau berkunjung di Yogya.

“Yogya itu sanget terkenal dengan makanan gudegnya. Kami berharap ini menjadi obat kangen masyarakat luar Yogya yang ingin mencicipi makanan gudeg,” tambah Shinta. (*)

Tags

Terkini

Manusia Unggul Indonesia Dambaan Ki Hadjar Dewantara

Kamis, 18 Desember 2025 | 17:54 WIB

Cashless Pangkal Boros?

Rabu, 17 Desember 2025 | 23:35 WIB

Festival Jaranan Bocah Meriahkan Desa Besowo Kediri

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:15 WIB

JOS Atau 'Ngos'

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:10 WIB

Digital Multisensory Marketing

Selasa, 16 Desember 2025 | 08:10 WIB

Krisis Kehadiran Publik

Senin, 15 Desember 2025 | 08:55 WIB

Kutukan Kekayaan Alam

Rabu, 10 Desember 2025 | 17:10 WIB

Ilmu Dekave

Selasa, 9 Desember 2025 | 17:50 WIB

Mengetuk Peran Bank Tanah dalam Penyediaan Rumah

Selasa, 9 Desember 2025 | 17:10 WIB

Omnibus Law, Omnibus Bencana

Selasa, 9 Desember 2025 | 13:22 WIB

Korban Bencana Butuh 'UPF'

Minggu, 7 Desember 2025 | 20:50 WIB

Payment for Ecosystem Services

Minggu, 7 Desember 2025 | 18:00 WIB

Kutukan Sumber Daya

Sabtu, 6 Desember 2025 | 23:00 WIB