CURIGA keracunan makanan akibat mengonsumsi beragam makanan yang disajikan selama perayaan Lebaran? Tenang, Anda tidak perlu khawatir. Berikut beberapa hal yang perlu Anda lakukan, sebagaimana saran dr. Theresia Rina Yunita.
Jika Anda mengalami keluhan-keluhan, seperti nyeri perut, diare, mual, muntah, kehilangan nafsu makan, demam ringan, lemas hingga sakit kepala ketika usai menyantap suatu makanan, mungkin Anda mengalami keracunan makanan.
Apakah makanan yang Anda makan sudah tidak layak dikonsumsi (basi) atau mungkin makanan tersebut mengandung zat-zat yang dapat menyebabkan Anda keracunan?
Jika Anda curiga akan hal tersebut, berikut beberapa hal yang perlu harus dilakukan:
1. Kontrol mual dan muntah
Hindari makanan berbentuk padat hingga muntah Anda berakhir. Konsumsilah makanan yang lunak terlebih dahulu selama Anda masih mengeluh keracunan. Contoh makanan yang lunak, misalnya bubur, pisang, nasi, atau roti. Hindarilah konsumsi daging, karena daging sulit dicerna.
Obat antimual boleh digunakan jika mual/muntah sudah tidak tertahankan lagi. Namun jika mual/muntah hebat, sebaiknya Anda segera berkunjung ke dokter. Pasalnya, jika hal ini berlangsung terus-menerus bisa menyebabkan dehidrasi.
2. Kontrol diare