kesehatan

Jadi Anak Hebat, Perhatikan Nutrisi dan Saluran Cerna

Rabu, 11 Desember 2024 | 15:02 WIB
rogram ‘Bebelac Tummyversity Educational Experience to Japan’ bertujuan untuk memberikan pengalaman trip yang edukatif sekaligus eksplorasi dan menstimulasi kecerdasan anak (istimewa)


Krjogja.com Jakarta Dokter Spesialis Anak, dr. Ria Yoanita, SpA. menjelaskan faktor penting untuk menjadikan anak tumbuh hebat memastikan anak mendapatkan nutrisi optimal, imunisasi lengkap, dan stimulasi tepat. Namun, tumbuh kembang anak juga tidak bisa optimal jika saluran cernanya terganggu.

"Para ahli kesehatan telah sepakat bahwa saluran cerna merupakan organ yang berperan paling penting dan berkembang pesat pada masa awal kehidupan. Air Susu Ibu dan Kesehatan Saluran Cerna mendukung tumbuh kembang optimal dan kesehatan holistik si Kecil serta sebagai fondasi utama kecerdasan anak.
Karena itu, orangtua perlu menjaga kesehatan saluran cerna si Kecil, karena ketika pencernaannya baik, maka anak akan ceria, semangat, lebih aktif dan berpikir kreatif (cerdas akal) dalam melakukan berbagai kegiatan yang menunjang perkembangannya sambil bermain bersama teman-teman (cerdas sosial). Selain itu, saluran cerna juga berperan penting untuk mencerna dan menyerap nutrisi yang penting untuk tumbuh kembangny," kata dr Ria sebagaimana keterangan persnya.

dr. Ria menjelaskan di masa awal kehidupan merupakan golden period untuk perkembangan pencernaan, Nutrisi memiliki peran penting untuk mengoptimalkan saluran cerna, jadi pastikan si Kecil mendapatkan nutrisi lengkap dan seimbang. Salah satu nutrisi penting untuk mengoptimalkan dan menjaga kesehatan sistem pencernaan adalah prebiotik yang berperan sebagai makanan utama bagi ratusan triliun mikrobiota pada saluran cerna dari awal kehidupan si Kecil dan menjaga jumlah bakteri baik dalam usus tetap seimbang.

Baca Juga: DPR Harus Tunjukkan Political will: Undang Ahli dan Masyarakat Rumuskan RUU Perampasan Aset

"Sehingga si Kecil perlu diberikan asupan prebiotik yang biasanya banyak terkandung dalam makanan sumber serat seperti buah-buahan, sayur-mayur, kacang-kacangan, serta beberapa jenis sayuran akar seperti umbi-umbian, atau bisa juga bersumber dari nutrisi lain, seperti susu pertumbuhan yang disuplementasi prebiotik untuk anak diatas satu tahun.

Dengan asupan nutrisi yang kaya serat prebiotik, kata dr Ria kesehatan pencernaan si Kecil dapat terjaga bahkan mmencegah timbulnya masalah gangguan pencernaan seperti konstipasi dan mendukung kebiasaan buang air besar secara teratur.

“Ibu sudah tahu bahwa saluran cerna yang sehat sangat penting, namun pertanyaannya, bagaimana cara tahu apakah saluran cerna si Kecil sudah sehat? Ibu bisa melihat dari feses si Kecil. Feses si Kecil yang normal adalah tanda saluran cernanya sehat. Feses yang normal bisa dilihat dari warna, tekstur, dan frekuensi (dikeluarkan secara rutin). Warna feses normal biasanya antara kuning, hijau, atau kecoklatan. Tekstur feses yang normal adalah lunak, tidak keras dan tidak cair. Frekuensi feses atau BAB yang normal adalah 1-2x sehari bagi si Kecil diatas 1 tahun. Agar lebih praktis bagi Ibu, sekarang sudah ada alat skrining feses berbasis AI yang akurat, yang bisa membantu Ibu untuk memahami kondisi feses dan memonitor kesehatan pencernaan si Kecil," tandasnya.

Baca Juga: Melalui Business Matching, HIMKI DIY Buka Peluang Ekspor Pengusaha Kerajinan Kulonprogo

Sementara itu sebagai Ahli Pencernaan No.1, Bebelac terus berkomitmen mendukung kesehatan pencernaan anak-anak Indonesia yang merupakan aspek penting terhadap tumbuh kembang optimal, terutama terhadap perkembangan kognitif dan sosial emosional anak di masa depan. Sebagai bentuk nyata komitmen tersebut, Bebelac mengadakan program ‘Bebelac Tummyversity Educational Experience to Japan’ yang berlangsung pada 1 - 7 Desember 2024 di Jepang. Program ini sekaligus menjadi puncak dari rangkaian program Bebelac Tummyversity 2024.

Brand Manager Bebelac, Ceasyalya Tahara, mengatakan bahwa selain menyediakan produk inovasi nutrisi terbaik yang mendukung kesehatan pencernaan anak Indonesia, Bebelac juga menghadirkan inisiatif untuk mendukung stimulasi si Kecil melalui program ‘Bebelac Tummyversity’.

“Program ini merupakan kegiatan edutainment terbesar dan pertama di Indonesia, yang telah diikuti oleh ribuan anak dan keluarga hebat di lima kota di Indonesia sejak Mei 2024. Kota-kota tersebut adalah Jakarta, Medan, Balikpapan, Makassar, dan Surabaya. Melalui program ini, anak-anak belajar tentang kesehatan pencernaan dan bagaimana pencernaan menjadi kunci utama kecerdasan,” kata Ceasyalya Tahara.

Baca Juga: Eko Suwanto: Bersama-Sama Bangun Yogyakarta yang Bersih dan Hijau

Dia menambahkan Bebelac percaya anak hebat dapat lahir dari kognitif dan emosional anak yang baik, namun untuk bisa melakukan itu, perlu dipastikan si Kecil memiliki pencernaan yang sehat sebagai fondasi utama di tumbuh kembangnya. Selain nutrisi, stimulasi yang tepat dari orang tua dan lingkungan sekitar juga juga dibutuhkan agar anak dapat tumbuh secara optimal.

Sebagai keberlanjutan dari rangkaian kegiatan Bebelac Tummyversity, Bebelac kembali melakukan inisiatif melalui program ‘Bebelac Tummyversity Educational Experience to Japan’. Program ini merupakan hadiah utama eksklusif untuk 8 keluarga hebat terpilih yang telah mengikuti rangkaian program Bebelac Tummyversity, baik dari offline event maupun secara online.

"Program ‘Bebelac Tummyversity Educational Experience to Japan’ bertujuan untuk memberikan pengalaman trip yang edukatif sekaligus eksplorasi dan menstimulasi kecerdasan anak dengan harapan anak dapat merasakan pengalaman yang mendidik dan membantu mereka untuk tumbuh menjadi anak hebat. Jepang memiliki banyak destinasi edukatif yang dirancang untuk memicu rasa ingin tahu dan kreativitas anak-anak. Mulai dari museum hingga keindahan alam, Jepang menawarkan berbagai tempat yang cocok untuk anak bereksplorasi serta keluarga yang ingin menikmati liburan seru sekaligus mendidik," tandasnya. (*)

Halaman:

Tags

Terkini

Akademisi Desak Pemerintah Tegas Atur Kental Manis

Senin, 15 Desember 2025 | 20:38 WIB

Lego Jadi Terapi Relaksasi untuk Orang Dewasa

Rabu, 26 November 2025 | 15:35 WIB