kesehatan

70 Persen Anak di Indonesia Telat Terdiagnosis Diabetes Tipe 1, Ahli Endokrinologi Ingatkan Bahaya KAD

Rabu, 10 September 2025 | 19:26 WIB
Changing Diabetes in Children (CdiC) Lead, Prof. Dr. dr. Aman Bhakti Pulungan, Sp. A, Subsp. End., FAAP FRCPI (Hon.) mengungkapkan fakta memprihatinkan. (Rini Suryati )

 

Menurutnya, penanganan diabetes tipe 1 pada anak adalah tanggung jawab bersama. Dokter umum diharapkan memiliki pemahaman cukup mengenai penyakit ini agar bisa memberikan penanganan awal sebelum pasien dirujuk.

Baca Juga: PBNU Tegaskan Syaiful Bahri Bukan Karyawan, Klarifikasi Terkait Pemanggilan KPK

“Kalau saya menganggap, semua dokter umum harus paham DM tipe 1. Makanya tiap tahun itu saya selalu memberikan kuliah umum buat dokter yang baru tamat mengenai ketoasidosis. Jadi dokter umum itu harus paham bahwa ada ketoasidosis dan ini mereka harus bisa tanpa rujuk dulu, paling tidak bisa ditangani dulu insulinnya sesegera mungkin,” tukasnya.

Di Indonesia, CDiC dijalankan bersama Kementerian Kesehatan RI dan IDAI. Hingga Agustus 2025, program ini telah mencatat berbagai capaian:

2.085 anak dan remaja dengan diabetes tipe-1 terdaftar.

9.300 orang tua dan keluarga terlibat aktif.

6.243 tenaga kesehatan mendapat pelatihan dasar hingga lanjutan.

19 klinik ditingkatkan fasilitasnyaBaca Juga: Pencak Malioboro Festival 8 2025 Digelar, 5.500 Pesilat Bersilaturahmi di Jogja

Registri data diabetes melalui aplikasi PrimaKu terhubung dengan sistem nasional Satu Sehat sejak 2024.

“Di Novo Nordisk, kami berpegang pada visi ‘No Child Should Die from Diabetes’. Melalui program CDiC di Indonesia, kami berkomitmen memastikan setiap anak dengan diabetes tipe-1 mendapatkan perawatan, edukasi, dan dukungan komprehensif. Sejak 2021, CDiC telah memberdayakan ribuan anak, keluarga, dan tenaga kesehatan, serta membangun kemandirian dan kepercayaan diri,” kata Banarsono Trimandojo, Market Access & Public Affairs Director, Novo Nordisk Indonesia.

Selain akses insulin yang kini tercakup dalam Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), program CDiC juga meluncurkan berbagai inovasi edukasi, salah satunya serial animasi “Diabetes Besties” yang sudah ditonton lebih dari 200 ribu kali di 50 negara.(ati)

 

Halaman:

Tags

Terkini

Akademisi Desak Pemerintah Tegas Atur Kental Manis

Senin, 15 Desember 2025 | 20:38 WIB

Lego Jadi Terapi Relaksasi untuk Orang Dewasa

Rabu, 26 November 2025 | 15:35 WIB