Irul, Majukan Dusun dengan Jualan 'Online'

Photo Author
- Kamis, 11 Oktober 2018 | 19:30 WIB

Awalnya Irul jualan bibit buah dengan cara konvensional. Setelah seorang kawan di Semarang mengenalkan jualan online, Irul mencoba online marketing tersebut. Platform media sosial saat itu ia manfaatkan untuk jualan mulai dari facebook, twitter dan blog. 

"Pertama jualan online tidak langsung laku, nunggu 6 bulan baru ada yang beli. Saya masih ingat pertama tanaman saya laku itu bulan November 2011, ada 10 tanaman buah," kata Irul. Jualan bibit tanaman secara online ternyata membuka pintu rezeki bagi Irul. Setelah itu pesanan datang terus menerus. 

Meski demikian, jatuh bangun juga pernah dirasakannya. Ia pernah ditipu orang yang membeli 10 ribu bibit tanaman, namun hanya dibayar ongkos transportasinya. Saat Irul datang ke rumah orang tersebut, kondisi rumah orang itu membuatnya iba. Dirinya tidak jadi menagih, justru memberikan uang saku untuk anak orang yang menipunya itu. 

"Saya ambil hikmahnya saja, justru setelah kena tipu semakin banyak orang yang membeli bibit ke saya," ujarnya. Selain kena tipu, awal ia mengirim ke luar pulau, banyak bibit yang mati. Itu karena Irul tidak tahu cara packing yang benar. Salah satu pembeli kemudian mengajarinya bagaimana mengirim tanaman agar tidak rusak. 

Jasa Ekspedisi Jadi Ujung Tombak 




-

Jasa pengepakan atau packing sebelum diangkut jasa logistik tumbuh di Dusun Kebonkliwon. (Agung Purwandono)

Setelah merasakan keuntungan jualan online, Irul merasa harus berbuat sesuatu untuk tempat kelahirannya. Ia kemudian mengajak petani bibit tanaman untuk jualan online agar menjangkau pembeli yang lebih luas, namun ajakan tersebut ditanggapi dingin. Ia kemudian melihat banyak anak muda yang nongkrong tanpa aktivitas yang jelas. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: danar

Tags

Rekomendasi

Terkini

Maria Stephanie dan Pangan Lokal

Senin, 1 Juni 2020 | 14:11 WIB

Warga Jogonalan Ciptakan Motor dan Sepeda dari Kayu

Sabtu, 23 Februari 2019 | 00:15 WIB

Aika Ingin Jadi Pendongeng dan Pendiri Cagar Alam

Sabtu, 22 Desember 2018 | 13:15 WIB

Perjuangan Relawan UGM Pulihkan Senyum Warga Lombok

Sabtu, 27 Oktober 2018 | 01:10 WIB

Irul, Majukan Dusun dengan Jualan 'Online'

Kamis, 11 Oktober 2018 | 19:30 WIB
X