Terapi Kenangan, Bisa Bantu Tingkatkan Daya Ingat bagi Lansia

Photo Author
- Senin, 3 Juni 2019 | 04:50 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi

Demensia yang kerap menyerang lansia ditandai dengan terjadinya penurunan kemampuan dalam mengingat sesuatu. Kondisi ini juga bisa terjadi pada penderita Alzheimer.

Jika lansia sudah mengalaminya, identitas pribadi dapat terlupakan dengan mudah seiring dengan menurunnya kemampuan kognitif.

Meski demikian, peristiwa masa lampau yang dikenang masih dapat diingat pada kedua kondisi tersebut. Foto, barang yang berharga, serta lagu-lagu favorit dapat menstimulasi pikiran yang disukai dari masa lampau para pengidap demensia.

Ikatan yang kuat antara orang yang memiliki demensia dengan keluarga dan kerabat, serta pemicu seperti tempat-tempat yang memiliki kenangan tertentu dapat menjadi dasar untuk membentuk terapi khusus, sehingga membantu mengingat riwayat pribadinya. Lalu, apakah yang disebut terapi kenangan?

Mengenal Terapi Kenangan

Terapi kenangan atau reminiscence therapy merupakan suatu metode yang menggunakan segala panca indra – penglihatan, perabaan, pengecapan, penciuman, serta pendengaran – untuk membantu lansia dengan demensia mengingat kejadian, orang, serta tempat di kehidupan lampau.

Sebagai bagian dari terapi, para pengasuh dapat menggunakan objek dalam berbagai kegiatan untuk membantu mengingat kenangan tertentu. Dikutip dari klikdokter.com, berbagai komponen terapi kenangan dapat melibatkan aktivitas sederhana seperti bercakap-cakap, juga bentuk terapi klinis lain yang dapat memicu pikiran bawah sadar akan ingatan masa lampau.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: danar

Tags

Rekomendasi

Terkini

Akademisi Desak Pemerintah Tegas Atur Kental Manis

Senin, 15 Desember 2025 | 20:38 WIB

Lego Jadi Terapi Relaksasi untuk Orang Dewasa

Rabu, 26 November 2025 | 15:35 WIB
X