Krjogja.com - ADZAN MAGHRIB dan buka puasa adalah moment yang ditunggu dalam bulan Ramadan. Betapa dahsyat kekuatan puasa yang mana tidak hanya menghadirkan pahala yang besar dan juga ampunan dosa dari Allah SWT.
Namun imbasnya adalah juga sektor sosial, ekonomi dan juga kesehatan yang merupakan tantangan tersendiri dalam kehidupan sehari-hari umat manusia.
Islam menjawab tantangan bukan masalah akhlak saja yang di utamakan di bulan ramadan yang penuh berkah ini namun bagaimana bersikap tentang makanan dan minuan untuk membatalkan puasa dan sahur.
Baca Juga: Disemangati Suporter Saat Latihan, Penggawa PSS Merespon
Air Putih Sebagai Salah Satu Solusi Terbaik
Banyak orang yang mencari tahu tentang minuman pembuka yang utama membatalkan puasa setelah adzan magrib. Nabi Muhammad SAW menganjurkan berbuka yang manis-manis dulu atau dengan kurma sebagai sunnah Nabi SAW. Hadis yang diriwayatkan Anas bin Malik, ia berkata,
"Rasulullah SAW berbuka dengan beberapa kurma yang masih basah sebelum sholat (Maghrib). Jika tidak ada, beliau berbuka dengan beberapa kurma kering. Jika tidak ada, beliau berbuka dengan minum air." (HR Abu Dawud, Ahmad, Tirmidzi & Hakim)
Anjuran untuk minum dan makan yang manis-manis sebagai bagian Sunnah Nabi SAW maka banyak orang mengartikan dengan jus buah atau minuman manis lainnya selain kurma.
Jus buah dan minuman yang manis bisa jadi solusi yang bisa di buat di rumah bisa es teh manis, teh manis atau jus buah.
Namun apakah air putih sebagai pembuka menu buka puasa juga dianjurkan Kemenkes lewat Direktorat Kementerian Kesehatan? Menurut beberapa penelitian air putih ternyata sungguh berfaedah waktu bulan puasa.
Sebab air putih bisa melancarkan pencernaan, mampu mempertahankan energi tubuh, menghindari dehidrasi tubuh, memelihara kesehatan kulit, membantu penurunan berat badan dan mengurangi racun dalam tubuh kita.
Baca Juga: KPU Magelang dan PPK Mertoyudan Dilaporkan Atas Dugaan Penggelembungan Suara Caleg
Ternyata dianjurkan saat berbuka puasa bisa dipastikan untuk minum air putih dua gelas atau lebih secara berkala sebab bisa membantu mengganti cairan tubuh yang hilang setelah seharian beraktivitas di tengah puasa.
Pastikan untuk minum setidaknya dua gelas air putih atau lebih secara berkala, sesuai dengan kebutuhan. Minum air putih saat berbuka puasa bisa membantu menggantikan cairan tubuh yang hilang saat seharian beraktivitas di tengah puasa.