Pendidikan Pribadi Utuh, Tantangan Generasi Z

Photo Author
- Senin, 25 September 2017 | 11:30 WIB

Kemungkinan kedua, peserta didik sama sekali tidak diperkenankan menggunakan alatalat teknologi tersebut, karena sisi-sisi negatif yang di atas sudah disampaikan. Peserta didik dilatih untuk askese, mati raga, mengendalikan diri dari alat-alat teknologi yang serba memudahkan itu, karena menurut paradigma lama pribadi yang utuh dapat dicapai dengan melatih diri manusia secara menyeluruh baik pikiran, badan, hati, maupun spiritualitas.

Kemungkinan mana yang tepat? Semoga jawaban segera ditemukan karena tuntutan zaman juga sangat cepat!

(Dr Agus Tridiatno. Dosen Universitas Atma Jaya Yogyakarta; peserta ‘Whole Person Education Academy’di Manila. Artikel ini dimuat Surat Kabar Harian Kedaulatan Rakyat, Senin 25 September 2017)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: ivan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Manusia Unggul Indonesia Dambaan Ki Hadjar Dewantara

Kamis, 18 Desember 2025 | 17:54 WIB

Cashless Pangkal Boros?

Rabu, 17 Desember 2025 | 23:35 WIB

Festival Jaranan Bocah Meriahkan Desa Besowo Kediri

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:15 WIB

JOS Atau 'Ngos'

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:10 WIB

Digital Multisensory Marketing

Selasa, 16 Desember 2025 | 08:10 WIB

Krisis Kehadiran Publik

Senin, 15 Desember 2025 | 08:55 WIB

Kutukan Kekayaan Alam

Rabu, 10 Desember 2025 | 17:10 WIB

Ilmu Dekave

Selasa, 9 Desember 2025 | 17:50 WIB

Mengetuk Peran Bank Tanah dalam Penyediaan Rumah

Selasa, 9 Desember 2025 | 17:10 WIB

Omnibus Law, Omnibus Bencana

Selasa, 9 Desember 2025 | 13:22 WIB

Korban Bencana Butuh 'UPF'

Minggu, 7 Desember 2025 | 20:50 WIB

Payment for Ecosystem Services

Minggu, 7 Desember 2025 | 18:00 WIB

Kutukan Sumber Daya

Sabtu, 6 Desember 2025 | 23:00 WIB
X