Seharusnya jasa Kartini tidak hanya diingat pada peringatan 21 April saja. Sebagai Kartini now, perempuan harus dapat memperlihatkan jati dirinya dan diakui eksistensinya. Kartini masa kini ikut berpartisipasi mencari solusi suatu masalah bangsa. Perjuangan Kartini untuk perempuan Indonesia juga untuk bangsa dan negara.
Perempuan dibutuhkan untuk pembangunan bangsa. Maka perempuan harus berkualitas, mampu mengemukakan pendapat, kreatif, inovatif, berani bermimpi, berkepribadian baik dan berdaya. Pemberdayaan perempuan sejatinya menguntungkan perempuan dan juga negara. Bukankah berarti jumlah perempuan yang berkualitas akan menjadi kekuatan di seluruh negeri?
Negara yang sejahtera haruslah memiliki indikator kualitas perempuan yang baik. Yang berperan aktif di masyarakat menuju ke suatu perubahan positif ialah masyarakat sejahtera. â‘-o (Artikel ini terbit di SKH Kedaulatan Rakyat, Selasa 21 April 2020)