Keempat, menggunakan internet. Dengan adanya teknologi mutakhir, materi kuliah dengan mudah dapat pula diperoleh dari internet. Dalam kaitan itu seorang mahasiswa harus berusaha menguasai media komunikasi modern tersebut sehingga selalu bisa mengikuti perkembangan ilmunya seoptimal mungkin.
Kelima, membuat kliping. Dalam perjalanan atau proses pengembangan pengetahuan, kliping artikel baik yang berasal dari koran-koran utama maupun majalah-majalah mingguan mempunyai arti tersendiri. Misalnya kita menginginkan keterangan-keterangan lengkap mengenai suatu masalah tertentu yang ditulis dalam bentuk karya jurnalistik populer, tentu artikellah tempatnya.
Dalam pengumpulan artikel koran semacam ini, kita bisa mengklasifikasikan atas beberapa kategori yang jelas, seperti mengenai politik luar negeri, politik nasional, dan lain-lain. Sekalipun artikel koran sepintas lalu kelihatannya sangat sederhana, tetapi proses pembuatannya tidaklah sesederhana penampilannya seperti yang kita lihat.
Keenam, membiasakan menulis ide. Kebiasaan ini secara tidak langsung juga bisa mempercepat kelulusan mahasiswa. Kebiasaan ini memang tidak datang dengan sendirinya, melainkan hanya bisa terjadi atas dasar latihanlatihan yang intensif. Untuk itu, setiap kali ada satu permasalahan menarik bagi para mahasiswa ada baiknya untuk segera menumpahkannya dalam bentuk karya tulis.
Hal-hal yang dipaparkan di atas, bukanlah suatu kegiatan yang dapat menjamin 100% bahwa kuliah di perguruan tinggi menjadi lebih mulus. Tetapi setidak-tidaknya, usaha seperti ini sepanjang masa kuliah akan jelas lebih menguntungkan bagi proses penggemblengan diri ketimbang hanya menghanyutkan diri dalam proses perkuliahan.
(Drs A Kardiyat Wiharyanto MM. Dosen Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Artikel ini dimuat Surat Kabar Harian Kedaulatan Rakyat, Selasa 22 Agustus 2017)