Belajar Saintek di Timur Tengah, Mungkinkah?

Photo Author
- Selasa, 7 Maret 2017 | 08:37 WIB

Penutup

Melihat fakta kuantitas dan kualitas penelitian di kampus-kampus yang ada di Arab Saudi, menjadi perhatian kita bersama untuk memulai memunculkan pandangan alternatif pendidikan. Kehadiran Raja Arab Saudi, King Salman bin Abdulaziz ke Indonesia, bisa dijadikan sarana bagi Presiden Joko Widodo untuk melobi pemerintah Arab Saudi memberikan beasiswa lebih kepada mahasiswa Indonesia yang akan belajar ilmu sains dan teknologi di Arab Saudi. Dan yang terakhir, keuntungan lain dengan belajar di Arab Saudi adalah kita dapat sekaligus menjalankan ibadah bagi umat Muslim di kota suci Mekah dan Madinah.

(Dr Mochamad Syamsiro. Peneliti tamu di King Abdulaziz University & Dosen Jurusan Teknik Mesin Universitas Janabadra, Yogyakarta. Artikel ini dimuat Surat Kabar Harian Kedaulatan Rakyat, Selasa 7 Maret 2017)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: ivan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Manusia Unggul Indonesia Dambaan Ki Hadjar Dewantara

Kamis, 18 Desember 2025 | 17:54 WIB

Cashless Pangkal Boros?

Rabu, 17 Desember 2025 | 23:35 WIB

Festival Jaranan Bocah Meriahkan Desa Besowo Kediri

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:15 WIB

JOS Atau 'Ngos'

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:10 WIB

Digital Multisensory Marketing

Selasa, 16 Desember 2025 | 08:10 WIB

Krisis Kehadiran Publik

Senin, 15 Desember 2025 | 08:55 WIB

Kutukan Kekayaan Alam

Rabu, 10 Desember 2025 | 17:10 WIB

Ilmu Dekave

Selasa, 9 Desember 2025 | 17:50 WIB

Mengetuk Peran Bank Tanah dalam Penyediaan Rumah

Selasa, 9 Desember 2025 | 17:10 WIB

Omnibus Law, Omnibus Bencana

Selasa, 9 Desember 2025 | 13:22 WIB

Korban Bencana Butuh 'UPF'

Minggu, 7 Desember 2025 | 20:50 WIB

Payment for Ecosystem Services

Minggu, 7 Desember 2025 | 18:00 WIB

Kutukan Sumber Daya

Sabtu, 6 Desember 2025 | 23:00 WIB
X