Agile Leadership untuk Membangun Ketangkasan Organisasi

Photo Author
- Senin, 11 September 2023 | 18:40 WIB
Arni Andriyani R, SE, Corporate Secretary Bank BPD DIY, Mahasiswa Magister Manajemen UPN Veteran Yogyakarta.
Arni Andriyani R, SE, Corporate Secretary Bank BPD DIY, Mahasiswa Magister Manajemen UPN Veteran Yogyakarta.

GAYA kepemimpinan yang diterapkan seorang pemimpin memainkan peran penting dalam mempengaruhi anggota dalam proses penerapan strategi inovatif pada perusahaan (Xie et al., 2018; Costa et al., 2023). Perbedaan gaya kepemimpinan yang diterapkan dapat memengaruhi kualitas hubungan interpersonal dan kinerja anggota yang dipimpinnya. Kepemimpinan merupakan konsep luas yang melibatkan serangkaian kegiatan yang bertujuan untuk memengaruhi dan memfasilitasi upaya dalam mencapai tujuan bersama.

Kepemimpinan merupakan faktor penting dalam meningkatkan kreativitas dan inovasi anggota tim karena pemimpin tim dapat membentuk lingkungan kerja, alokasi sumber daya, dan perilaku anggota dalam operasional tim (Jensen et al., 2019).

Baca Juga: UAD FC Launching Tim U-15 Piala Soeratin

Pemimpin sebuah organisasi harus memiliki agile leadership atau ketangkasan dalam memimpin. Pemimpin yang tangkas mampu untuk menggali potensi yang dimiliki oleh anggota organisasi dan memanfaatkan pandangan mereka dalam melakukan transisi perubahan yang diinginkan organisasi (Attar & Abdul-Kareem, 2020). Salah satu perubahan pada organisasi di era digital saat ini adalah transformasi digital.

Transformasi digital merupakan sebuah usaha yang dilakukan oleh organisasi untuk menggunakan teknologi dalam melakukan kegiatan yang berlangsung di dalam organisasi (Appio, Frattini, Petruzzelli, & Neirotti, 2021). Kolaborasi antara aktivitas manusia dengan perkembangan teknologi akan mendatangkan peluang terciptanya kebaruan atau inovasi bagi organisasi. Semakin maksimal pemanfaatan teknologi yang dilakukan oleh anggota organisasi maka akan semakin besar peluang terciptanya sebuah inovasi (Barykina, 2019).

Transformasi digital ditandai dengan kecepatan eksekusi yang tinggi. Hal tersebut menyebabkan sebuah organisasi memerlukan kemampuan beradaptasi yang tinggi untuk dapat tetap berinovasi dan menemukan solusi kreatif di era digital. Kemampuan beradaptasi tinggi dapat menciptakan ketangkasan dalam organisasi, dimana organisasi tidak hanya mampu bertahan namun juga dapat berkembang di pasar yang sangat terganggu.

Baca Juga: Hutan Pinus Milik Perhutani Terbakar, Polisi Masih Mengusut

Menurut Bresciani et al. (2021) terdapat lima tahapan dalam membangun ketangkasan dalam organisasi selama berlangsungnya transformasi digital yaitu prepare, define, design, build and verify, dan launch. Pada tahap prepare pimpinan organisasi fokus dalam mempersiapkan sumber daya dalam menghadapi transformasi digital, seperti sumber dana hingga strategi bisnis yang tepat. Langkah yang dapat diambil oleh pemimpin dalam tahap ini adalah menetapkan tujuan perusahaan, meninjau struktur organisasi, hingga menilai tingkat ketangkasan karyawan dalam menghadapi transformasi digital.

Tahap selanjutnya yaitu define, pada tahap ini pemimpin organisasi dapat mendefinisikan ketangkasan yang dibutuhkan dalam proses transformasi digital. Langkah tersebut penting dilakukan untuk menyamakan pemahaman anggota organisasi dalam menghadapi transformasi digital.

Tahap ketiga yaitu design, setelah pada tahap define pemimpin mendefinisikan ketangkasan yang dibutuhkan dalam proses transformasi digital pada tahap ini dilanjutkan dengan penyelarasan struktur organisasi. Berbagai perombakan dilakukan untuk menyelaraskan visi perusahaan dengan transformasi digital.

Tahap keempat yaitu build and verify, pada tahap ini transformasi digital menjadi nyata. Agar ketangkasan organisasi dalam proses tranformasi digital dapat sukses dan bertahan lama, pemimpin organisasi harus dapat memahami inti budaya organisasi. Ketika cara kerja yang agile sudah dapat berjalan sesuai dengan budaya organisasi penting untuk dilakukan evaluasi untuk kemajuan proses transformasi digital.

Baca Juga: Sungai Sapi Tercemar Limbah Cucian Pasir Tras

Tahap terakhir yaitu launch, tahap ini merupakan tahap penting dalam proses transformasi digital yaitu penerapan transformasi digital. Pada tahap ini sertiap masukan harus dievaluasi secara berhati-hati dan jika diperlukan intervensi pemimpin untuk mengefektifkan proses transformasi digital (Bresciani et al., 2021).

Proses transformasi digital yang melalui berberapa tahapan tersebut membutuhkan pemimpin yang memiliki agile leadership agar dapat membangun organisasi yang tangkas dan dapat bertahan dalam waktu yang lama. Pemimpin yang tangkas mampu untuk menggali potensi yang dimiliki oleh anggota organisasi dan memanfaatkan pandangan mereka dalam melakukan transisi perubahan dalam organisasi. Dengan demikian melalui pemimpin yang tangkas organisasi dapat melakukan langkah-langkah yang tepat dalam proses transformasi digital agar organisasi mampu bertahan dalam era digital. (Arni Andriyani R, SE, Corporate Secretary Bank BPD DIY, Mahasiswa Magister Manajemen UPN Veteran Yogyakarta)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Danar W

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Manusia Unggul Indonesia Dambaan Ki Hadjar Dewantara

Kamis, 18 Desember 2025 | 17:54 WIB

Cashless Pangkal Boros?

Rabu, 17 Desember 2025 | 23:35 WIB

Festival Jaranan Bocah Meriahkan Desa Besowo Kediri

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:15 WIB

JOS Atau 'Ngos'

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:10 WIB

Digital Multisensory Marketing

Selasa, 16 Desember 2025 | 08:10 WIB

Krisis Kehadiran Publik

Senin, 15 Desember 2025 | 08:55 WIB

Kutukan Kekayaan Alam

Rabu, 10 Desember 2025 | 17:10 WIB

Ilmu Dekave

Selasa, 9 Desember 2025 | 17:50 WIB

Mengetuk Peran Bank Tanah dalam Penyediaan Rumah

Selasa, 9 Desember 2025 | 17:10 WIB

Omnibus Law, Omnibus Bencana

Selasa, 9 Desember 2025 | 13:22 WIB

Korban Bencana Butuh 'UPF'

Minggu, 7 Desember 2025 | 20:50 WIB

Payment for Ecosystem Services

Minggu, 7 Desember 2025 | 18:00 WIB

Kutukan Sumber Daya

Sabtu, 6 Desember 2025 | 23:00 WIB
X