Mengejar janji pahala sunnah, salat Arbain misalnya, adalah tantangan yang menarik. Tapi mencermarti situasi di lapangan untuk terjaminnya kenyamanan, keamanan, dan keselamatam jiwa adalah kewajiban.
Sungguh bagus menjadikan keselamatan jiwa sebagai faktor utama dalam segala amal, termasuk ibadah mahdah, dan khususnya ibadah haji. Anda tahu setiap usai tahun haji selalu ada catatan kematian? Jumlahnya kadang ribuan.
Kalau bisa hidup di jalan Allah, demikian KH Abdul Moqsith Ghazali--konsultan haji, mengutip Jamal Banna, "Kenapa sebagian kita masih suka memilih mati di jalan Allah?" katanya tergelak. Bersama para konsultan ibadah lainnya, Kiai Moqsith tak jemu mengedukasi jemaah haji.
***
Jika kangen akan menyisakan perih, kenapa meniscayakan perjumpaan???
Penulis : Ishaq Zubaedi Raqib --MCH Daker Makkah Al Mukarrakah.