Aplikasi Gelas Batik menawarkan berbagai macam konten bacaan yang menarik dan up-to-date, berupa cerita pendek, artikel, dan video. Variasi konten ini bagi siswa menumbuhkan persepsi membaca menjadi lebih menyenangkan dan tidak membosankan. Fitur-fitur interaktif seperti kuis, dan diskusi yang disediakan mendorong siswa aktif berinteraksi langsung dengan materi bacaan.
Dukungan aplikasi memudahkan laporan literasi lebih tertib dan terselenggara secara periodik. Aplikasi dapat merekam aktivitas laporan dan catatan refleksi yang dituliskan siswa. Data mengenai laporan literasi siswa dapat diakses oleh semua guru. Dengan demikian laporan literasi dari aplikasi memudahkan guru untuk melakukan pemantauan dan evaluasi.
Bahan literasi lebih berdiferensiasi, dengan aplikasi ini dapat disajikan bahan bacaan dalam berbagai format, baik teks maupun video. Hal ini memfasilitasi siswa memilih format yang paling sesuai dengan gaya belajar mereka.
Bahan bacaan dapat disesuaikan dengan tingkat kesulitan yang berbeda-beda, karena guru yang memilihkan konten. Maka siswa dapat menemukan bahan bacaan yang sesuai. Konten literasi tersedia berbagai topik bacaan yang menarik, mulai dari fiksi hingga non-fiksi, sehingga siswa dapat memperluas wawasan mereka.
Pendekatan ini mendukung keterampilan siswa di bidang TIK serta belajar mengoptimalkan pemanfaatan HP untuk aktivitas studi. Penggunaan aplikasi “Gelas Batik“ secara rutin akan meningkatkan kemampuan siswa dalam menggunakan teknologi digital.
Siswa dapat memanfaatkan smartphone mereka secara bijak untuk kegiatan yang bermanfaat, seperti membaca, belajar, dan berkreasi. Penerapan aplikasi “Gelas Batik“ juga membantu siswa mengembangkan keterampilan abad 21 seperti berpikir kritis, komunikasi, kolaborasi, dan kreativitas.
Program literasi sekolah di SMAN 1 Karangmojo menunjang capaian skor literasi siswa pada rapor pendidikan meningkat. Semakin sering siswa membaca, maka kosakata dan pemahaman bacaan siswa akan meningkat.
Rutinnya siswa membuat laporan literasi dapat melatih siswa untuk menulis dengan lebih baik. Siswa juga dilatih untuk berpikir kritis dan menganalisis informasi melalui diskusi ataupun kuis.
Peningkatan kemampuan literasi secara keseluruhan akan berdampak positif pada prestasi akademik siswa. Berdasarkan rapor pendidikan, capaian siswa yang telah mencapai kompetensi minimum untuk kemampuan literasi tahun ini 100%, mengalami kenaikan 17,78% dari tahun 2023 yang hanya 82,22%.
Baca Juga: Revitalisasi Dua Pasar di Bantul Tertunda
Simpulan dan Rekomendasi
Implementasi Aplikasi “Gelas Batik” di SMAN 1 Karangmojo memberikan banyak manfaat bagi siswa, guru, dan sekolah. Siswa didorong lebih aktif, kreatif, dan termotivasi dalam belajar, meningkatkan kemampuan literasi digital, serta memperoleh pengalaman belajar yang menyenangkan.
Bagi guru, dengan aplikasi ini lebih mudah dalam mengelola program literasi dan mendapatkan data yang akurat tentang perkembangan siswa. Hasil rapor pendidikan SMAN 1 Karangmojo terkonfirmasi meningkat, sehingga dikenal sebagai sekolah yang inovatif dan berorientasi pada peningkatan kualitas pendidikan.
Aplikasi “Gelas Batik” menjadi solusi efektif meningkatkan minat baca dan kemampuan literasi siswa SMAN 1 Karangmojo. Praktik baik ini dapat direkomendasikan kepada satuan pendidikan lain di Indonesia untuk diterapkan dalam membangun ekosistem budaya literasi. (Siti Zumrotul Arifah - Kepala SMAN 1 Karangmojo Gunungkidul)